Sumbar NewsThe West Sumatera Tourism Info www.sumbarnews.blogspot.com | ||||
Partner LinksRegina AdventuresJasa Web Elvis Kasmir |
Sumber : Padang Exspress Padang, Padek—Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Sumbar Khalawi mengungkapkan, pengamanan pantai di Kota Padang, dan sejumlah daerah pesisir lainnya memang belum maksimal. Ini terkait dengan keterbatasan anggaran.Menurut Khalawi, khusus di Pantai Padang, pembangunan pengaman pantai (sea wall), dan tanggul pemecah gelombang (groin) masih perlu peningkatan dan penambahan. Sea wall yang ada pun sejauh ini belum dibangun secara menyeluruh di daerah pantai. Begitu pula dengan groin, yang belum ada di seluruh pesisir pantai Kota Padang.“Saat ini, groin yang ada di Pantai Padang hanya sepanjang 50 meter. Melihat kecenderungan gelombang, seharusnya minimal panjang groin itu 100 sampai 150 meter,” ungkap Khalawi. Cuma,menurut Khalawi, karena keterbatasan anggaran, pihaknya saat ini baru bisa fokus ke pembangunan sea wall dan groin di Parupuk hingga pantai Pasir Jambak. “Setelah itu, baru kita bangun sea wall di kawasan pantai dekat Muara Padang,” tandasnya. Di Pantai Parupuk, saat ini sedang dibangun groin sebanyak 9 buah dengan panjang menjorok ke laut 75 meter. Selain itu, di Parupuk ini, juga dibangun sea wall sepanjang 400 meter.Dari pantauan di lapangan, daerah terparah yang dihantam gelombang jelas daerah yang belum ada groin dan sea wall-nya, seperti di pantai dekat Muara, dan Parupuk. Tinjau: Gubernur Sumbar Gamawan Fauzi dan Walikota Padang Fauzi Bahar saat meninjau Pantai Padang dan Pasie Sabalah yang diterjang gelombang pasang setinggi 3 meter, Jumat (18/5).Gubernur menyerahkan bantuan sebesar Rp10 juta kepada Pemko Padang untuk para korban di kawasan tersebut. Sedangkan, yang telah ada groin dan sea wall, gelombang dapat dipecah lebih awal, sehingga hanya pecahan yang meluap ke jalan.“Dalam waktu secepatnya kita akan kumpulkan data dan segera mengajukan penambahan anggaran ke Departemen PU. Ini sudah mendesak, dan menyangkut kehidupan masyarakat banyak,” kata Khalawi. Sebelumnya, jelas Khalawi, pihaknya juga telah menyampaikan perlunya peningkatan pengamanan di sepanjang pantai di Kota Padang. Pada tahun 2005, gelombang pasang juga sempat meluap ke jalan, dan menghantam sejumlah kawasan perumahan.“Karena kejadiannya terus berulang, dan kembali terjadi, kita berharap Departemen PU bisa segera mengabulkan permohonan kita,” harap Khalawi optimis. Menyinggung pengamanan kawasan pantai di semua daerah di Sumbar, Khalawi menyatakan, belum bisa dibangun secara menyeluruh. Kendalanya lagi-lagi soal anggaran. “Karena itu pembangunan pengamanan pantai itu pakai skala prioritas, dengan melihat kepadatan penduduk, dan strategisnya kawasan yang akan diamankan.” (mon) posted by Elvis Kasmir at 11:25 PM 0 Comments:Post a Comment |
About Me
Name: Elvis Kasmir Location: View My Profile
Previous Posts
Pemerintah harus ubah Konsep PariwisataGrup Hotel Bintang Lima di Dubai dan Qatar Tawarka... PT.KEUMALA SARANA WISATA Danau Kembar diatas dan dibawah reginabahariindo adventures and marine tourism Introduction about us Archives
04/11/07
05/07/07
05/08/07
05/18/07
05/31/07
06/10/07
06/16/07
06/17/07
07/19/07
08/11/07
11/08/07
|
||
optional footer | ||||
blogger template designed by savatoons
web design.
|